Malang – Sebagai upaya pelayanan administrasi kependudukan kepada masyarakat, Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Malang melaksanakan kegiatan Jemput Bola (Jembol) di Kelurahan Bandungrejosari, Kecamatan Sukun, Kota Malang, pada hari Rabu, 6 Maret 2024. Kegiatan ini merupakan hasil dari Musrenbang (Musyawarah Perencanaan Pembangunan), bahwa Kelurahan Bandungrejosari menghendaki Disdukcapil untuk melaksanakan kegiatan Jemput Bola di wilayahnya. Koordinasi telah secara intensif dilakukan sebelumnya, antara Kelurahan dengan Disdukcapil, untuk menentukan waktu dan lokasi kegiatan Jemput Bola ini.
Tidak hanya Disdukcapil Kota Malang, beberapa instansi lain seperti BAPENDA dan Dirjen Pajak yang juga turut melaksanakan kegiatan Jemput Bola di Kelurahan Bandungrejosari.
“Pelayanan ini dilakukan untuk mempermudah masyarakat khususnya mengenai pembayaran PBB, sehingga mereka tidak perlu mengantri di Bank Jatim maupun loket pembayaran lainnya. Disini kami tidak hanya menyediakan pelayanan pembayaran PBB, kami juga menyediakan layanan konsultasi dan juga pengajuan berkas perubahan nama.” Esti Marintan Sianturi, Pelaksana BAPENDA.
Dalam kegiatan Jemput Bola di Kelurahan Bandungrejosari ini, Disdukcapil memberikan pelayanan kepada 120 orang pengunjung, dengan pelayanan berupa 114 IKD, 14 pengajuan Akta Kelahiran, 4 pengajuan Akta Kematian, 1 pembatalan Akta Kelahiran, 1 pencarian berkas, 71 pengajuan KK (Kartu Keluarga), 14 pengajuan KTP, 7 pengajuan KIA (Kartu Identitas Anak), 2 Perekaman KTP Elektronik, dan 6 konsultasi.
Menurut Ester, Administrator Database Kependudukan Muda, Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Malang, pelaksanaan kegiatan Jemput Bola ini dilakukan untuk lebih mendekatkan administrasi kependudukan ke masyarakat, khususnya masyarakat Kelurahan Bandungrejosari. Selain itu, kegiatan ini juga bertujuan untuk memudahkan pengurusan administrasi kependudukan secara langsung kepada masyarakat.
“Tujuan utama kita adalah membahagiakan masyarakat. Agar apa yang mereka inginkan dalam kepengurusan kependudukan dapat terpenuhi, dan kami (Disdukcapil) dapat membantu mereka secara langsung.” Ester, Administrator Database Kependudukan Muda, Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Malang.
Sebagai kegiatan yang rutin dilaksanakan, Jemput Bola ini diharapkan mampu mengatasi kendala yang dihadapi masyarakat mengenai administrasi kependudukan.
